Pada hari sabtu (4-3-2017) kemarin telah datang sebuah inovasi baru dimana sebuah kereta dapat mengukur rel dan kabel LAA (Listrik Aliran Atas) dengan menggunakan teknologi sensor laser & cahaya. Yup, kereta berjenis kereta ukur ini tiba di Jakarta pada malam hari dari Madiun menuju Tanah Abang dan untuk pertama kalinya kereta ini berjalan jauh dari rumahnya di Madiun ke Jakarta untuk inspeksi kondisi rel dan kabel LAA di Jalur kereta Jabodetabek.
Kereta ini merupakan kereta ukur rel & listrik aliran atas milik Dirjen Perkeretaapian Kementrian Perhubungan yang dibuat oleh PT. Industri Kereta Api (INKA). Kereta ini mempunyai kode SU 3 16 01 sudah menjalani tes uji coba di lintas Madiun-Wonokromo-Lawang pada kamis lalu.
Sekilas kereta ini memiliki bentuk dan ciri fisik yang tidak berbeda dengan kereta ukur lainnya seperti kereta Ciremai dan kereta inspeksi dengan bentuk kabin dan pola warna yang sama sehingga tidak memiliki perbedaan jika dilihat dari luar. Perbedaannya baru bisa dilihat dari fungsinya dimana kereta ini berfungsi untuk memeriksa rel dan kabel listrik aliran atas menggunakan sensor. Kereta ukur ini dilengkapi dengan 3 buah lampu sorot yang menghadap langsung ke arah langit untuk menerangi kabel yang sedang di ukur dan sensor cahaya yang berfungsi sebagai pengambil data berupa kondisi kabel dari kabel dan memasukkan data ke komputer di dalam kereta. Untuk memeriksa rel menggunakan sensor laser yang terdapat di bawah kereta.
0 komentar:
Posting Komentar