Fluktuasi suhu merupakan salah satu factor penting yang dapat mempengaruhi keakuratan hasil pengukuran.Secara khusus,hasil pengukuran sensor jarak yang bekerja pada resolusi di kisaran micrometer dipengaruhi oleh fluktuasi suhu.Banyak sensor jarak dari Micro-Epsilon secara aktif mengkompensasi suhu,sehingga memberikan hasil pengukuran yang tepat.
Dalam hal fluktuasi suhu,pada dasarnya ada dua factor yang mempengaruhi sinyal pengukuran.Hal ini adalah perubahan mekanis,dimana dimensi geometris sensor dan target berubah dalam bentuk perpanjangan atau kontraksi.Sebagai alternative,ada pengaruh listrik yang memiliki dampak lebih besar daripada perubahan mekanis.Dalam hal ini,karakteristik elektromagnetik juga dapat berubah.Micro-Epsilon merupakan spesialis sensor dalam pengukuran jarak dengan presisi tinggi dan menggunakan kompensasi suhu aktif untuk meningkatkan stabilitas suhu.Dalam proses yang kompleks,efek fluktuasi suhu perlu diperhitungkan.Terutama sensor jarak eddyNCDT saat ini (-40 ° C sampai lebih dari 200 ° C) dan sensor jarak capaNCDT (-270 ° C sampai + 200 ° C) kuat terhadap fluktuasi suhu dan beroperasi dengan presisi tinggi bahkan dalam kondisi lingkungan yang ekstrim.Desain sensor jarak yang inovatif dan kompensasi suhu aktif membuat sensor ini stabil terhadap stabilitas suhu yang sangat tinggi.
Spesifikasi teknis dari produsen yang berbeda sering tidak menunjukan apakah sistem mereka diberi kompensasi suhu.Mereka hanya memberikan indikasi rentang suhu untuk operasi dan/atau penyimpanan.Oleh karena itu penting untuk mempertimbangkan kompensasi suhu dan jika perlu untuk meminta pemasok sensor untuk rinciannya,karena suhu merupakan factor utama untuk pengukuran yang berhasil.
AutomationIndo menyediakan berbagai sensor jarak berkualitas dari Micro-Epsilon dan kami siap membantu serta melayani anda mulai dari pembelian sampai after sales seperti service dan garansi serta pemberian training alat.
0 komentar:
Posting Komentar